Alwy Assegaf
Minyak mentah Western Texas Intermediate (WTI), sebagai patokan minyak mentah AS, saat ini diperdagangkan di sekitar level $90,90 pada hari Selasa. Harga WTI mengalami momentum kenaikan karena prospek pasokan yang ketat dari Arab Saudi dan Rusia. Namun, kekhawatiran akan perlambatan ekonomi di Tiongkok mungkin bisa membatasi kenaikan harga WTI.
Kenaikan harga WTI dalam beberapa minggu terakhir didukung oleh pemangkasan pasokan minyak oleh Arab Saudi dan Rusia. Dua eksportir minyak terbesar di dunia ini mengumumkan pemangkasan produksi minyak yang diperpanjang hingga akhir tahun 2023. Hingga akhir tahun 2023, produksi minyak Saudi akan lebih mendekati 1,3 juta barel per hari. Selain itu, International Energy Agency (IEA) memperingatkan awal pekan ini bahwa defisit pasar minyak akan memburuk pada kuartal keempat dengan pemotongan produksi minyak yang diumumkan selama musim panas oleh Arab Saudi dan Rusia yang memperparah situasi tersebut.
Pada hari Senin, Menteri Energi Arab Saudi, Pangeran Abdulaziz bin Salman, menyatakan bahwa Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak dan sekutunya (OPEC+) sedang berusaha menjaga stabilitas pasar minyak dan meningkatkan keamanan energi global, tanpa menargetkan tingkat harga tertentu untuk minyak mentah. Namun, dia menambahkan bahwa ketidakpastian terkait permintaan Tiongkok adalah salah satu faktor kunci dari pergerakan harga minyak mentah global.
Fokus ke depan, para trader minyak akan memantau dengan cermat Keputusan Suku Bunga Federal Reserve (Fed) pada hari Rabu. Pasar memperkirakan Federal Reserve (Fed) akan mempertahankan suku bunga tetap pada pertemuan kebijakannya pada hari Rabu sambil tetap mempertimbangkan satu kenaikan suku bunga lagi. Selain itu, API dan IEA akan merilis data Stok Minyak Mentah untuk minggu yang berakhir pada 15 September. Pada hari Jumat, data Preliminary S&P Global PMI AS untuk September akan dirilis. Acara-acara ini dapat memiliki dampak signifikan pada harga WTI yang dinyatakan dalam USD. Para trader minyak akan mencari petunjuk dari data tersebut dan mencari peluang perdagangan seputar harga WTI.
Dari berbagai sumber
Tertarik trading komoditas minyak, yuk Pilih Broker
Disclaimer: Informasi terkait yang dikemukakan oleh Kepoin Trading berasal dari berbagai sumber terpercaya dan aktual. Semua informasi dan data yang dipakai dalam website ini, bukanlah merupakan anjuran / rekomendasi untuk membeli / menjual instrumen forex, saham, kripto ataupun komoditas. Kami tidak bertanggung jawab atas tingkat akurasi dan kerugian dan penyalahgunaan informasi yang telah disajikan. Semua saran dan transaksi tidak mengikat.
Kepoin Trading
Fadhil
