Tingkat inflasi tahunan di Jepang tetap tidak berubah pada 3,3% pada bulan Juli 2023, tetapi secara signifikan lebih tinggi daripada perkiraan pasar sebesar 2,5%. Harga-harga terus naik untuk makanan (8,8% vs 8,4% pada Juni), perumahan (1,1% vs 1,1%), transportasi (2,2% vs 2,2%); perabot & peralatan rumah tangga (8,4% vs 8,6%); pakaian (4,1% vs 3,9%), perawatan medis (2,2% vs 2,4%), pendidikan (1,3% vs 1,3%), budaya & rekreasi (4,8% vs 3,5%), dan barang-barang lainnya (1,2% vs 1,5%). Sebaliknya, harga bahan bakar, listrik, dan biaya air menurun untuk bulan keenam berturut-turut (-9,6% vs -6,6%), terutama disebabkan oleh penurunan harga listrik (-16,6% vs -12,4%). Sementara itu, inflasi inti turun menjadi level terendah dalam empat bulan, yaitu 3,1% pada Juli, dari 3,3% pada Juni, sesuai dengan konsensus tetapi tetap di luar target 2% Bank of Japan selama 16 bulan berturut-turut. Dalam basis bulanan, harga konsumen naik sebesar 0,4%, yang merupakan kenaikan tertinggi dalam tiga bulan, setelah mengalami kenaikan sebesar 0,2% pada Juni.
Tertarik trading forex, yuk Pilih Broker
Disclaimer: Informasi terkait yang dikemukakan oleh Kepoin Trading berasal dari berbagai sumber terpercaya dan aktual. Semua informasi dan data yang dipakai dalam website ini, bukanlah merupakan anjuran / rekomendasi untuk membeli / menjual instrumen forex, saham, krito ataupun komoditas. Kami tidak bertanggung jawab atas tingkat akurasi dan kerugian dan penyalahgunaan informasi yang telah disajikan. Semua saran dan transaksi tidak mengikat.