Pasar saham Amerika Serikat mengalami pergerakan beragam pada hari Jumat. Indeks Nasdaq 100 berhasil mencatatkan rekor penutupan tertinggi, menutup pekan yang sibuk dengan berbagai kebijakan tarif, data inflasi, dan laporan penjualan ritel yang mengecewakan.
Indeks S&P 500 mengalami sedikit penurunan, sementara Nasdaq Composite naik 0,4% dan menandai kinerja mingguan terbaiknya di tahun 2025. Kedua indeks tersebut telah menguat selama tiga minggu berturut-turut. Di sisi lain, Dow Jones Industrial Average turun hampir 0,3% setelah mencatat kenaikan tajam pada hari Kamis.
Laporan penjualan ritel menunjukkan penurunan terbesar dalam satu tahun terakhir, turun 0,9% pada Januari—jauh di bawah ekspektasi sebesar 0,2%. Data ini melengkapi pekan yang penuh dengan perhatian pada inflasi, terutama setelah dua laporan inflasi yang lebih tinggi dari perkiraan menekan harapan pemangkasan suku bunga.
Pasar Saham Bereaksi terhadap Kebijakan Trump
Pasar saham sempat mengalami jeda setelah serangkaian kebijakan cepat dari Presiden Donald Trump pekan ini. Kebijakan tersebut mencakup tarif 25% pada baja dan aluminium, pembicaraan damai dengan Rusia mengenai Ukraina, serta tinjauan ulang terhadap ketentuan Undang-Undang CHIPS untuk proyek-proyek industri.
Meskipun begitu, secara keseluruhan, saham tetap dalam tren positif secara mingguan, terutama setelah adanya penundaan penerapan tarif balasan yang disambut baik oleh Wall Street. Pada hari Jumat, Trump juga menyatakan bahwa ia berencana mengumumkan tarif baru terhadap industri otomotif sekitar tanggal 2 April.
Pergerakan Saham Individu: Airbnb, GameStop, dan Moderna
Di antara saham yang mencuri perhatian, Airbnb melonjak setelah laporan keuangan perusahaan menunjukkan hasil lebih baik dari perkiraan analis. Saham GameStop juga mengalami lonjakan karena spekulasi bahwa perusahaan akan terjun ke dunia Bitcoin. Sementara itu, Moderna mengalami penurunan setelah melaporkan kerugian yang lebih besar dari perkiraan, semakin menekan perusahaan vaksin yang sedang berjuang.
Nasdaq 100 Cetak Rekor, S&P 500 Lanjutkan Tren Positif
Tiga indeks utama ditutup dengan penguatan pekan ini, dengan Nasdaq 100 mencetak rekor tertinggi. Investor masih mencerna serangkaian kebijakan tarif serta data inflasi dan penjualan ritel.
S&P 500 hampir tidak berubah, sedangkan Nasdaq Composite naik 0,4%, menjadikannya pekan terbaik tahun ini. Dow Jones Industrial Average turun 0,4% di hari terakhir perdagangan pekan ini.
Sektor teknologi menjadi pendorong utama kenaikan pasar, dengan Nvidia, Apple, dan Meta mencatatkan kinerja positif. Nvidia naik sekitar 6% setelah mengumumkan perubahan dalam kepemilikan ekuitasnya. Sementara itu, Apple memimpin pergerakan di antara saham “Magnificent Seven” dengan kenaikan lebih dari 7% dalam lima hari terakhir. Meta juga menjadi salah satu pemain terbaik tahun ini setelah mencetak harga tertinggi sepanjang masa pada hari Jumat, dengan kenaikan lebih dari 3% dalam sepekan.
Dampak Pemangkasan Anggaran Pemerintah AS
Di luar pasar saham, pekerja di Departemen Perumahan dan Pembangunan Perkotaan AS (HUD) tengah bersiap menghadapi pemangkasan anggaran yang signifikan. Pengurangan ini diperkirakan akan berdampak pada berbagai divisi yang menangani bantuan perumahan, investigasi diskriminasi, serta penelitian pasar.
Menurut Antonio Gaines, Presiden AFGE Council 222 yang mewakili pekerja HUD, sekitar 50% pegawai di lembaga tersebut diperkirakan akan kehilangan pekerjaan akibat upaya besar-besaran pemerintahan Trump dan Elon Musk untuk merampingkan birokrasi. Namun, pegawai di Federal Housing Administration, yang mengurus asuransi pinjaman hipotek, tampaknya tidak terdampak oleh pemangkasan ini.
Hari Libur Pasar Saham & Prediksi Pekan Depan
Pasar saham AS akan ditutup pada hari Senin untuk memperingati Hari Presiden dan kembali dibuka pada hari Selasa. Dengan ketidakpastian ekonomi dan kebijakan tarif yang terus bergulir, investor akan tetap mencermati perkembangan lebih lanjut terkait inflasi dan kebijakan moneter dalam beberapa pekan mendatang.
Sumber: Yahoo Finance
Jangan Ketinggalan! Baca Artikel Lainnya di Sini!

