Alwy Assegaf
Pada hari Senin, Ketua Eksekutif MicroStrategy (MSTR), Michael Saylor, menyatakan dalam wawancara di CNBC setelah perusahaan tersebut mengumumkan pembelian tambahan 12.000 bitcoin (BTC), bahwa kripto ini akan menjadi aset yang jauh lebih berharga daripada emas di masa depan. Menurut Saylor, “Bitcoin jelas setidaknya adalah emas digital, akan menggantikan peran emas,” katanya, “Bitcoin memiliki semua atribut hebat emas dan tidak memiliki cacat emas.”
Saylor menjelaskan bahwa emas tidak bisa dengan mudah dipindahkan dari New York ke Tokyo dalam hitungan menit, tidak seperti bitcoin. Dia juga mengharapkan bitcoin akan mengalihkan uang dari aset risiko lainnya, termasuk ETF SPDR S&P 500 (SPY), dan bitcoin akan mulai muncul di dana-dana lainnya, mirip dengan rencana BlackRock untuk mengakuisisi ETF BTC spot dalam Global Allocation Fund-nya.
Pada hari Senin, Bitcoin menjadi aset terbesar kedelapan di dunia, melampaui perak ketika kapitalisasinya naik di atas $1,4 triliun. Namun, masih ada jalan panjang sebelum mencapai nilai emas, yang mencapai valuasi mencapai $14,7 triliun.
Saylor mengingatkan tentang Bitcoin halving yang akan datang pada bulan April, yang akan mengurangi hadiah blok kripto tersebut sebesar 50%, berarti hanya 450 bitcoin baru yang masuk ke pasar setiap hari dari 900 saat ini. “Harga bitcoin akan harus disesuaikan ke atas untuk memenuhi permintaan investor itu.”
Pada hari Senin, MicroStrategy (MSTR) mengumumkan bahwa mereka telah membeli 12.000 bitcoin lagi dengan nilai lebih dari $800 juta, sehingga total kepemilikannya menjadi 205.000 token. BlackRock iShares Bitcoin ETF (IBIT) secara singkat melampaui tumpukan MSTR pada hari Jumat ketika kepemilikannya naik menjadi sekitar 196.000 koin.
Sumber: https://www.coindesk.com/
Kepoin Trading
Fadhil
