S&P 500 Futures Turun, Imbal Hasil Naik: Tantangan Bagi Sentimen Pasar

Sentimen pasar pada sesi Asia hari ini kurang optimis karena ketidakpastian terkait kemampuan stimulus China dalam mendukung pemulihan ekonomi. Pasar juga merespon kenaikan imbal hasil obligasi Treasury AS dan ketidakpastian terkait sektor properti China yang sedang bermasalah.

S&P 500 Futures mengalami penurunan sekitar 0,15% menjadi sekitar 4.515 setelah mencapai puncak satu bulan sebelumnya. Imbal hasil obligasi Treasury AS 10 tahun naik dua basis poin menjadi 4,20%.

Kementerian Perdagangan China menyatakan dukungannya untuk perusahaan-perusahaan yang memenuhi syarat dalam penggunaan daftar domestik dan luar negeri, serta penerbitan obligasi. Namun, data Manufacturing PMI China Caixin yang lebih rendah untuk Agustus mengindikasikan tantangan bagi pemulihan ekonomi China.

Di sisi lain, data positif AS pada hari Jumat dan pembicaraan hawkish dari Fed mendukung kenaikan imbal hasil obligasi Treasury AS dan Dolar AS, namun juga menimbulkan kekhawatiran tentang perubahan kebijakan moneter. Moody’s juga telah menaiikan perkiraan Produk Domestik Bruto (PDB) AS untuk tahun 2023, yang mendukung optimisme ekonomi AS.

Namun, pasar tampaknya tidak yakin terhadap tindakan China dalam mendukung ekonomi dan terkait ketegangan antara AS dan China, yang menciptakan ketidakpastian. Selain itu, ekspektasi pasar terhadap kebijakan Federal Reserve (Fed) yang stabil kontras dengan peluang kenaikan suku bunga yang meningkat pada akhir 2023, yang mempengaruhi sentimen.

Selanjutnya, faktor risiko dan pesanan pabrik AS untuk Juli akan menjadi penting untuk memberikan dorongan baru kepada pasar.

Sumber: Dari beberapa sumber

Tertarik trading Indeks Saham, yuk Pilih Broker!!!

Disclaimer: Informasi terkait yang dikemukakan oleh Kepoin Trading berasal dari berbagai sumber terpercaya dan aktual. Semua informasi dan data yang dipakai dalam website ini, bukanlah merupakan anjuran / rekomendasi untuk membeli / menjual instrumen forex, saham, kripto ataupun komoditas. Kami tidak bertanggung jawab atas tingkat akurasi dan kerugian dan penyalahgunaan informasi yang telah disajikan. Semua saran dan transaksi tidak mengikat.

  • Alwy Assegaf

    Related Posts

    Inflasi, Perang, dan Perubahan Kepemimpinan: Kisah Dunia di Tahun 2024

    Inflasi menjadi salah satu tema utama sepanjang tahun 2024, dengan penurunan tingkat inflasi di banyak negara di dunia. Namun, penurunan tersebut tidak mampu meredakan kekecewaan masyarakat terhadap kenaikan harga-harga yang…

    Continue reading
    Saham Asia Bergerak Naik di Tengah Pekan Perdagangan yang Sepi

    Pasar saham Asia mencatat kenaikan pada hari Selasa, meskipun pergerakannya cenderung terbatas karena pekan perdagangan yang dipersingkat oleh libur. Di sisi lain, nilai dolar AS bertahan di dekat level tertinggi…

    Continue reading

    You Missed

    Market Outlook 2025: Tantangan dan Peluang di Era Proteksionisme

    Market Outlook 2025: Tantangan dan Peluang di Era Proteksionisme

    Inflasi, Perang, dan Perubahan Kepemimpinan: Kisah Dunia di Tahun 2024

    • By Fadhil
    • December 31, 2024
    • 25 views
    Inflasi, Perang, dan Perubahan Kepemimpinan: Kisah Dunia di Tahun 2024

    Saham Asia Bergerak Naik di Tengah Pekan Perdagangan yang Sepi

    • By Fadhil
    • December 24, 2024
    • 30 views
    Saham Asia Bergerak Naik di Tengah Pekan Perdagangan yang Sepi

    Bitcoin Menguat Berkat Wacana Trump, Tantangan Regulasi Menanti

    • By Fadhil
    • December 17, 2024
    • 54 views
    Bitcoin Menguat Berkat Wacana Trump, Tantangan Regulasi Menanti

    Peluang Bullish DJIA Menuju 45,700 di Tengah Ancaman Breakdown Support

    Peluang Bullish DJIA Menuju 45,700 di Tengah Ancaman Breakdown Support

    Pasar Saham Tertahan Menjelang Pertemuan Federal Reserve Terakhir Tahun Ini

    Pasar Saham Tertahan Menjelang Pertemuan Federal Reserve Terakhir Tahun Ini